Buton, PancanaNews.com– Kedatangan Tim Ekspedisi Patriot dari Universitas Gadjah Mada (UGM) di Kabupaten Buton disambut hangat oleh Bupati Alvin Akawijaya Putra bersama jajaran Forkopimda, Minggu malam (31/8/2025) di Aula Rumah Jabatan Bupati Buton, Pasarwajo.
Tim yang merupakan utusan Kementerian Transmigrasi RI ini akan melaksanakan riset selama empat bulan di kawasan transmigrasi Lasalimu. Fokus kajian meliputi identifikasi potensi sosial-ekonomi, sumber daya manusia, budaya, hingga komoditas pertanian dan peluang bisnis yang sesuai dengan karakter wilayah.
Bupati Alvin mengajak seluruh kepala dinas dan camat untuk proaktif mendukung tim ekspedisi, sekaligus membuka peluang kerja sama resmi melalui nota kesepahaman (MoU) dengan UGM.
“Saya berharap jajaran OPD hingga camat bersinergi aktif membantu tim ekspedisi, karena kedatangan mereka bertujuan untuk mengembangkan Buton ke arah yang lebih baik,” tegasnya.
Ketua Tim Ekspedisi, Prof. Agus Dwi Nugroho, menyampaikan apresiasi atas sambutan Pemkab Buton. Menurutnya, dua tim yang diturunkan akan bekerja paralel, satu fokus pada potensi sosial-ekonomi dan lingkungan, sementara tim lainnya mendalami sektor pertanian dan bisnis.
“Kami berharap penelitian ini partisipatif, melibatkan masyarakat dan pemerintah daerah, sehingga bisa menghasilkan rekomendasi strategis untuk RPJMD Kabupaten Buton,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Transmigrasi Kabupaten Buton, Drs. Harmin, M.Eng, menuturkan bahwa sejak 1998, kawasan transmigrasi Lasalimu telah dihuni 3.535 KK atau sekitar 14.956 jiwa, yang tersebar di empat kecamatan, yakni Lasalimu, Lasalimu Selatan, Siotapina, dan Kapontori.
Kehadiran Tim Ekspedisi Patriot diharapkan dapat memberikan solusi dan terobosan untuk pengembangan wilayah transmigrasi di masa depan. (Adm)