Kendari, PancanaNews.com– Gubernur Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, resmi mengganti jajaran Direksi dan Dewan Pengawas Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) Utama Sultra. Pelantikan berlangsung di Aula Merah Putih Rumah Jabatan Gubernur, Senin (14/7/2025).
Pergantian ini berdasarkan Keputusan Gubernur Sultra Nomor 100.3.3.1/191 dan 192 Tahun 2025, dan menjadi bagian dari upaya penyegaran organisasi yang telah lama dinanti. Pasalnya, jabatan direksi sebelumnya telah berakhir sejak 18 bulan lalu.
Dalam struktur baru, Akmat Rizal ditunjuk sebagai Direktur Utama, menggantikan Laode Suryono dan Ansar Andi Sa’id. Ia akan didampingi oleh Muh. Akbar Liambo sebagai Direktur Teknik dan Operasional, serta Muh. Sofian sebagai Direktur Keuangan dan Administrasi Umum.
Sementara itu, posisi Dewan Pengawas juga mengalami perubahan. Adrian Ramadhan dilantik sebagai Ketua Dewan Pengawas, bersama Ahmad Ruslan dan Wahyudi Umar sebagai anggota, menggantikan Eko Prasetyo dan tim sebelumnya.
Gubernur dalam sambutannya menegaskan bahwa proses seleksi dilakukan secara terbuka dan profesional, tanpa muatan politis. “Ini murni penyegaran organisasi. Semua berjalan sesuai regulasi yang berlaku,” tegasnya.
Lebih jauh, Gubernur menekankan bahwa PERUMDA Utama Sultra akan menjadi ujung tombak dalam mengelola bisnis strategis di daerah, sebagai upaya mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Direksi yang baru diminta untuk menyusun rencana kerja yang visioner, inovatif, dan berbasis tata kelola perusahaan yang baik.
“Saya ingin seluruh kegiatan bisnis strategis di Sultra ke depan bisa ditangani langsung oleh PERUMDA. Tapi harus terbuka, profesional, dan akuntabel,” tandasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya kolaborasi dengan sektor swasta, BUMN, serta pemerintah pusat dan daerah lainnya. Sementara kepada Dewan Pengawas, Gubernur meminta agar fungsi pengawasan dijalankan secara aktif dan independen.
Pelantikan ini menjadi penanda awal baru bagi PERUMDA Utama Sultra untuk bangkit dan berkontribusi nyata dalam pembangunan dan ekonomi daerah. Gubernur berharap seluruh pihak mendukung transformasi perusahaan ini menuju entitas bisnis yang sehat, mandiri, dan profesional. (Adm)