Baubau, PancanaNews.com – Pemerintah Kota Baubau kembali mencatatkan prestasi dalam pengelolaan keuangan daerah.
Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) pelaksanaan APBD Tahun Anggaran (TA) 2024 yang telah diaudit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI kembali memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Ini menjadi torehan ke-11 kalinya secara berturut-turut Pemkot Baubau bersama DPRD Kota Baubau meraih predikat tertinggi dalam pemeriksaan laporan keuangan.
Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Baubau, Ir. Wa Ode Hamsinah Bolu, M.Sc dalam rapat paripurna DPRD Kota Baubau terkait penjelasan Wali Kota atas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2024, Senin (7/7/2025).
“Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2024 telah diperiksa oleh BPK RI dan mendapat opini WTP. Laporan ini meliputi Laporan Realisasi Anggaran, Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Neraca, Laporan Operasional, Arus Kas, Perubahan Ekuitas, Catatan atas Laporan Keuangan, serta Ikhtisar Laporan Keuangan Badan Usaha Milik Daerah,” ungkapnya.
Berdasarkan hasil audit BPK, realisasi pendapatan TA 2024 mencapai Rp945,69 miliar atau 97,81% dari target Rp966,83 miliar. Angka ini meningkat Rp32,57 miliar dibanding pendapatan 2023 yang sebesar Rp913,12 miliar.
Pendapatan tersebut terdiri atas Pendapatan Asli Daerah Rp128,10 miliar, Pendapatan Transfer Rp807,31 miliar, dan Lain-Lain Pendapatan Sah Rp10,28 miliar.
Posisi aset per 31 Desember 2024 sebesar Rp2,62 triliun dengan Aset Tetap Rp2,33 triliun dan sisanya Aset Lancar, Investasi Jangka Panjang, Properti Investasi, serta Aset Lainnya.
Sementara kewajiban menurun signifikan menjadi Rp14,31 miliar, turun 78,92% dari tahun sebelumnya. Ekuitas meningkat menjadi Rp2,60 triliun.
Laporan Operasional mencatat realisasi pendapatan Rp941,08 miliar dengan beban Rp913,54 miliar sehingga surplus operasi Rp27,54 miliar. Setelah memperhitungkan defisit non-operasional Rp4,34 miliar, tercatat surplus operasional Rp23,20 miliar.
Saldo akhir kas per 31 Desember 2024 sebesar Rp30,57 miliar. Penurunan kas bersih selama 2024 tercatat Rp6,09 miliar.
“Opini WTP ini mencerminkan komitmen Pemkot Baubau dalam tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel. Kami akan terus menjaga dan meningkatkan kinerja ini,” tutup Wa Ode Hamsinah Bolu. (Adm)