Kolaka Timur, PancanaNews.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia menyegel sejumlah ruangan di kompleks Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Kamis (7/8/2025).
Berdasarkan pantauan dan informasi yang beredar di lapangan, sedikitnya enam ruangan disegel, termasuk ruang kerja Bupati Kolaka Timur.
Penyegelan ini dilakukan dalam rangka penanganan perkara dugaan korupsi yang tengah ditangani KPK. Tidak ada keterangan resmi yang disampaikan kepada publik hingga sore hari, namun sejumlah foto dan video yang beredar luas memperlihatkan garis segel KPK di beberapa pintu kantor pemerintahan.
Sejumlah ruangan yang disegel berdasarkan pantauan dan informasi awal di antaranya:
- Ruang Kerja Bupati Kolaka Timur
- Dinas Kesehatan (Dinkes) Koltim: termasuk ruang Kepala Dinas
- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Koltim: ruang Sekretaris, ruang Kabid Bina Marga, dan ruang Kabid Cipta Karya
Penyegelan diduga berlangsung pada pukul 13.00–14.00 WITA, namun informasi tersebut baru ramai diketahui publik sekitar pukul 16.00 WITA, bersamaan dengan waktu pulang kantor.
Hingga kini, belum ada satu pun pejabat Pemkab Koltim yang memberikan pernyataan resmi terkait peristiwa ini.
Suasana kantor tampak sepi, dan seluruh ruangan yang disegel dijaga ketat serta tidak diperkenankan untuk dimasuki siapa pun.
Sementara itu, sumber tidak resmi menyebut bahwa penyegelan ini berkaitan dengan operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK pada hari yang sama di Bandara Haluoleo Kendari, yang diduga melibatkan salah satu pejabat di lingkungan Pemkab Koltim.
Kondisi di area kantor bupati dan dinas terkait masih terpantau normal, meski aktivitas pegawai tampak berkurang sejak kabar penyegelan mencuat.
Perkembangan lebih lanjut akan diketahui setelah pihak KPK menyampaikan keterangan resmi. (Adm)
