Konawe Kepulauan, PancanaNews.com – Sebanyak 330 mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UM) Kendari resmi diterjunkan ke Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) dalam rangka melaksanakan program Kuliah Kerja Amaliah (KKA) tahun 2025.
Kehadiran para mahasiswa ini diharapkan mampu mendorong pengembangan potensi lokal desa di wilayah tersebut.
Kegiatan pelepasan sekaligus penyambutan mahasiswa KKA berlangsung di Kantor Bupati Konkep, Rabu (30/7/2025), dan disambut langsung oleh Bupati Konkep Rifqi Saifullah Razak, ST serta Wakil Bupati Muhamad Farid, SE.
Para mahasiswa akan disebar di 32 desa yang tersebar di empat kecamatan, yakni Wawonii Selatan, Wawonii Tenggara, Wawonii Timur, dan Wawonii Utara. Tahun ini, tema KKA difokuskan pada “Penguatan Potensi Lokal Masyarakat Kabupaten Konawe Kepulauan Melalui Program Kuliah Kerja Amaliah”.
Rektor UM Kendari, Prof. Dr. Ir. H. Muhammad Nurdin, M.Sc., IPU., ASEAN Eng, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas sambutan dan kepercayaan Pemerintah Daerah Konawe Kepulauan.
Ia menjelaskan, para mahasiswa telah dibekali dengan berbagai program yang dirancang untuk memperkuat sektor-sektor strategis di desa, termasuk pengembangan UMKM, sertifikasi halal, dan ketahanan pangan berbasis lokal.
“Kami tekankan kepada seluruh mahasiswa agar menggali potensi di setiap desa, bekerja sama dengan pemerintah desa, serta menjaga akhlakul karimah dalam setiap interaksi dengan masyarakat,” ujar Prof. Nurdin.
Ia juga menambahkan bahwa pengalaman langsung di masyarakat akan menjadi bekal penting dalam membentuk karakter kepemimpinan sosial yang berintegritas.
Sementara itu, Bupati Konkep Rifqi Saifullah Razak berharap kehadiran mahasiswa KKA dapat membawa dampak positif tidak hanya pada program pembangunan desa, tetapi juga pada transfer ilmu dan nilai-nilai kebiasaan baik kepada masyarakat.
“Kami harapkan mahasiswa bisa memahami karakter, budaya, dan kearifan lokal Wawonii, serta membagikan pengalaman dan pengetahuan yang membangun,” ucapnya.
Ia juga meminta seluruh kepala desa untuk memberikan pendampingan dan dukungan penuh kepada mahasiswa agar program KKA dapat berjalan efektif dan memberikan hasil yang nyata.
Acara penyambutan tersebut ditutup dengan penandatanganan berita acara kerja sama dan penyerahan cenderamata sebagai bentuk simbolik dukungan kolaborasi antara dunia akademik dan pemerintah daerah. (Adm)