Buton, PancanaNews.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kelembagaan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sebagai garda terdepan dalam menjaga demokrasi.
Hal ini disampaikan Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra, S.H., saat membuka Kegiatan Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilu Bersama Mitra Kerja Bawaslu yang digelar di Aula Rumah Jabatan Bupati Buton, Senin pagi (22/9/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Alvin menyatakan bahwa penguatan kelembagaan Bawaslu sangat penting demi terwujudnya pengawasan pemilu yang efektif, profesional, dan berintegritas.
Menurutnya, pemilu yang sehat hanya dapat terlaksana jika pengawasnya memiliki kapasitas yang kuat dan independen.
‘Penguatan kelembagaan ini penting untuk menjaga Bawaslu sebagai organisasi yang mengedepankan integritas dan netralitas. Pemkab Buton akan selalu mendukung langkah-langkah Bawaslu, baik melalui fasilitas, koordinasi, maupun sinergi program. Keberhasilan pemilu tidak lepas dari pengawasan yang kuat dan independen,” tegasnya.
Bupati Alvin juga mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya nyata meningkatkan kualitas demokrasi serta memperkuat kolaborasi antara penyelenggara pemilu, pengawas, aparat keamanan, dan masyarakat.
Ia bahkan mendorong agar penguatan pemahaman tentang asas pemilu dapat diperluas ke kalangan pemilih pemula.
‘Saya berharap kegiatan serupa dapat disinergikan ke sekolah-sekolah sebagai edukasi bagi pemilih pemula, khususnya mengenai asas pemilu Luber (Langsung, Umum, Bebas, Rahasia) dan Jurdil (Jujur dan Adil),” tambahnya.
Sementara itu, Darma, S.Si., S.H., M.H., yang mewakili Ketua Bawaslu Sulawesi Tenggara, menyampaikan apresiasi tinggi atas dukungan dan sinergi yang terjalin antara Pemkab Buton dan Bawaslu. Ia menilai, keberhasilan pemilu maupun pilkada tidak akan tercapai tanpa kerja sama yang baik antar lembaga.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Buton yang telah bersinergi dengan penyelenggara dan pengawas pemilu. Dukungan nyata Pemkab Buton melalui hibah bangunan kantor Bawaslu menjadi contoh komitmen yang patut diapresiasi,” ujarnya.
Kegiatan ini dihadiri Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Buton, Ketua KPU, perwakilan Forkopimda, para kepala OPD, tokoh masyarakat, organisasi masyarakat, Karang Taruna, organisasi kemahasiswaan, dan pemantau pemilu.
Sejumlah narasumber turut memberikan pemaparan, di antaranya Anggota Bawaslu RI, Wakil Ketua Komisi II DPR RI (secara daring), Ketua Bawaslu Provinsi Sultra, serta pakar kepemiluan lainnya.
Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, diharapkan pengawasan pemilu di Kabupaten Buton dapat berjalan semakin efektif, sehingga demokrasi yang jujur, adil, dan berintegritas dapat terwujud pada setiap tahapan pesta demokrasi mendatang. (Adm)
 Buton menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kelembagaan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sebagai garda terdepan dalam menjaga demokrasi.){kind=link}