Wakatobi, PancanaNews.com– Enam penumpang kapal yang mengalami kecelakaan laut akibat cuaca buruk di sekitar Perairan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, berhasil dievakuasi oleh Tim Penyelamat Pos SAR Wakatobi pada Minggu (22/6/2025) dini hari.
Kepala Basarnas Kendari, Amiruddin, mengungkapkan bahwa informasi mengenai kecelakaan kapal diterima dari salah seorang korban pada pukul 02.13 WITA. Laporan tersebut menyebutkan bahwa kapal yang ditumpangi enam orang dihantam badai dan mengalami kerusakan di tengah perjalanan.
“Kami menerima laporan kecelakaan laut di Wakatobi akibat kapal dihantam badai. Setelah itu, tim SAR langsung kami kerahkan ke lokasi,” ujar Amiruddin.
Tim SAR diberangkatkan menuju lokasi kejadian pada pukul 02.30 WITA, dengan jarak tempuh sekitar 16,9 mil laut dari dermaga.
Pada pukul 03.36 WITA, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan lima orang penumpang dalam kondisi selamat di sebuah pulau tak berpenghuni yang berada tak jauh dari titik kecelakaan. Sedangkan satu penumpang lainnya sempat terbawa arus bersama kapal yang hanyut.
“Korban terakhir ditemukan dalam keadaan selamat bersama kapal pada pukul 04.27 WITA, sekitar 2,55 mil laut dari lokasi awal kejadian,” jelas Amiruddin.
Setelah seluruh korban ditemukan, tim segera mengevakuasi mereka ke Pelabuhan Patinggu, Kabupaten Wakatobi, pada pukul 06.10 WITA. Dengan selesainya proses evakuasi, operasi SAR pun resmi ditutup.
Amiruddin juga menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi saat kapal bertolak dari Kaledupa menuju Wanci pada Sabtu (21/6) pukul 18.00 WITA. Namun, kapal mengalami gangguan pada pukul 21.00 WITA akibat diterjang badai dan ombak tinggi di tengah laut.
“Seluruh korban dalam keadaan selamat. Operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” pungkasnya. (Adm)